KARAMAH UNTUK SELAIN PARA NABI
Sayyid Muhammad Alwi Almaliki
Para ulama telah meriwayatkan sedikit dari karamah-karamah yang telah disampaikan di atas yang dialami oleh sebagian generasi salafus shalih yang terjadi setelah mereka wafat.
Karamah-karamah itu diriwayatkan oleh para perawi yang kredibel (tsiqah) dan dari para perawi yang kredibel juga yang menyaksikan karamah-karamah itu dengan mata kepala mereka sendiri. Sebagian karamah ini kami kutip dari al-Syaikh Muhammad ibn Abdul Wahhab dalam kitabnya Ahkaamu Tamannil al-Maut beliau mengatakan dalam kumpulan karya-karyanya yang disebarkan oleh Universitas al-Imam Muhammaad ibn Suud sebagai berikut,
Shalat di Dalam KuburHadits riwayat Ahmad dari Affan, dari Hammad, dari Tsabit al-Bunani bahwasanya ia berkata, Ya Allah, jika Engkau memberikan kesempatan seseorang untuk melaksanakan shalat dalam kuburannya, maka berilah aku kesempatan untuk melaksanakannya dalam kuburanku.
Hadist riwayat Abu Nuaim dari Jubair berkta,Saya -demi Allah, tiada Tuhan melainkan Dia- memasukkan Tsabit al-Bunani ke dalam liang lahatnya, saya melakukannya bersama Hamid al-Thawil. Ketika kami meratakan batu bata di atas kuburan, sebuah batu bata jatuh, tiba-tiba saya melihat Tsabit sedang shalat di dalam kuburannya. Membaca al-Quran Hadits riwayat Ahmad dan Ibnu Jarir dari Ibrahim ibn al-Muhallabi, ia berkata, Menceritakan kepadaku orang-orang yang melewati al-Jash di waktu sahur, Jika kami melewati kuburan Tsabit al-Bunani, maka kami mendengarkan bacaan al-Quran.
Hadits riwayat al-Turmudzi yang dinilainya shahih dari Ibnu Abbas, ia berkata, Sebagian sahabat Nabi Shallallahu alaihi wa sallam mendirikan kemah di atas kuburan. Ia tidak mengira bahwa lokasi itu adalah kuburan.
Tiba-tiba ia mendengar dari dalam kuburan seseorang yang membaca surat al-Mulk sampai selesai. Lalu ia mendengar Nabi Shallallahu alaihi wa sallam dan menceritakan pengalaman yang dialaminya.
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Surat al-Mulk adalah penolak siksa kubur dan penyelamat yang menyelamatkan mayat dari azab kubur. Hadits riwayat al-Nasai dan al-Hakim dari Aisyah, ia berkata, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Saya tidur lalu bermimpi berada di surga.
Redaksi al-Nasai berbunyi, Saya masuk ke dalam surga. Lalu saya mendengar seseorang membaca al-Quran. Siapakah orang yang membaca al-Quran ini? tanyaku. Meraka menjawab, Haritsah ibn Numan. Demikianlah kebajikan, demikianlah kebajikan, demikianlah kebajikan, ujar beliau. Haritsah ibn Numan adalah orang yang paling berbakti kepada ibunya.
Hadits riwayat Ibnu Abi al-Dunya dari al-Hasan, ia mengatakan, Sampai kepadaku sebuah berita bahwa seorang mukmin jika ia mati dan tidak mampu membaca al-Quran, maka para malaikat hafadhah diperintahkan untuk mengajarkan al-Quran kepadanya di dalam kuburan sehingga ia dibangkitkan Allah di hari kiamat beserta orang-orang yang mampu membaca al-Quran.
Diriwayatkan oleh Ibnu Abi al-Dunya dari Yazid al-Raqqasyi semisal hadits dari al-Hasan dari hadits-hadits mursal Athiah al-Aufi.