URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 9 users
Total Hari Ini: 63 users
Total Pengunjung: 6224165 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
MENANGKAL KEBANGKITAN PKI (BAB 2) 
Penulis: Pejuang Islam [ 5/9/2016 ]
 
MENANGKAL KEBANGKITAN PKI (BAB 2)

Alfian Tanjung

Jika saya mati sudah tentu bukannya berarti PKI ikut mati bersama kematian saya. Tidak, sama sekali tidak. Walaupun PKI sekarang sudah rusak berkeping-keping, saya tetap yakin ini hanya bersifat sementara dan dalam proses sejarah, nanti PKI  akan tumbuh kembali sebab PKI adalah anak zaman yang dilahirkan oleh zaman.  (Sudisman CC-PKI, ketika sidang Mahmilub 1967)

Pembenahan Konsep

Konsep Jalan Baru DN Aidit direvisi oleh Sudisman, sebagai pedoman bagi para kader PKI di seluruh Indonesia yang pada tahun 1969 berubah strategi  Organisasi Tanpa Bentuk (OTB) dengan dua model, yaitu: 1) Desentralisasi, dan 2) sentralisasi Situasional.

1.    Menempuh beberapa tahapan
Konsolidasi kekuatan
A.    Menyusun sel-sel
B.    Mengadakan aksi sepihak dengan tujuan
  •    Melatih keberanian kader.
  •     Melumpuhkan kekuatan lawan.
  •     Menghilangkan kepercayaan masyarakat.
  •     Menghancurkan kewibawaan pemerintah.
C.    Mebuat move-move baru.

2.    Menerapkan beberapa strategi
A.    Strategi Eksistensi.
  •     Hidup berdampingan secara damai.
  •     Netralisme .
  •     Front Persatuan.
  •     Pemencil dan anti pemencil.
  •     Panggabungan.
B.    Strategi komunis putih.
C.    Strategi lama : sistem sel, agit-pro, KKM, MKTBP, dan sebagainya.

3.    Menggencarkan publikasi
A.    Selebaran-selebaran yang bersifat agitatif.
B.    Pencetakan buku-buku yang dikarang oleh tokoh-tokoh berhaluan sosialis-Komunis.
C.    Membuat film-film dokumenter yang memuat perjuangan PKI.
D.    Mensosialisasikan sajak-sajak atau puisi serta lagu-lagu yang disebar di kendaraan umum.
 
4.    Menyiapkan kader
A.    Membentuk kelompok studi yang khusus membahas ideologi Marxisme-Komunisme, di tempat yang di sebut Marx House.
B.    Melakukan kaderisasi dengan baik yang bersifat khusus, maupun umum secara lokal, nasional, maupun internasional.
C.    Menyusup kader ke berbagai pusat kegiatan seperti : Telkom, surat kabar, televisi, tentara/polisi, buruh, petani, budayawan, aktivis agama, aktivis perempuan, pengusaha, birokrat dan lain-lain.
D.    Selanjutnya dibuat jaringan kader di tiap basis penyusupan dan secara khusus diadaka n pertemuan antar simpul.

5.    Organisasi Mantel PKI Muda
A.    PRD sebagai lembaga formal yang dimunculkan di bawah PRS yang semi formal yang juga menjadi sub ordinat dari Komunis Internasional , di samping gerakan yang bersifat rahasia. Sekarang bernama PAPERNAS (Partai Persatuan Pembebasan Nasional).
B.    Gerakan mahasiswa : Forkot, Famred, Komrad, Forbes KBUI, FIM-Bandung, dan lain-lain.
C.    Gerakan pelajar : API, AFRA, BAJAK dan lain-lain.
D.    Gerakan buruh : SBSI, FNBI, PPBI, SBJ, SBM dan lain-lain.
E.    Gerakan Tani : STN, KPA dan lain-lain.
F.    Gerakan Budaya : JAKKER, DEKRA dan lain-lain.

6.    Program-program gerakan PKI muda
A.    Rapat-rapat rahasia.
B.    Pertemuan-pertemuan strategis.
C.    Latihan kader.
D.    Membuat jaringan.
E.    Mendorong mencabut TAP MPRS No. 25 1966.

7.    Target Utama Gerakan Komunis di Indonesia
A.    Penghapusan jejak sejarah hitam PKI.
B.    Partisipasi aktif legal formal gerakan komunis.
C.    Menjadikan Indonesia negara Komunis.

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam