SURAT kabar online lokal Tuoi Tre (Youth) News melaporkan, terumbu karang di Pulau Phu Quoc, selatan Vietnam, telah menghilang akibat perubahan iklim dan polusi air beberapa tahun terakhir, Senin (28/9/2015).

Seperti dikutip Brunei Times, Selasa (29/9/2015), Nguyen Hong Cuong, direktur Badan Pengelolaan Kawasan Konservasi Laut Phu Quoc menyatakan, pencemaran lingkungan air laut dianggap sebagai penyebab utama.

“Seiring dengan perkembangan pariwisata, sampah dan air limbah telah dibuang ke laut, menyebabkan kontaminasi yang telah hancur terumbu karang,” ujar Cuong.
Laporkan iklan?

Udang, ikan dan kegiatan eksploitasi ke barat dari pulau di Kien Giang Province telah merugikan lingkungan laut dan menghancurkan hewan air karang dan lainnya.

Statistik menunjukkan bahwa 56,6 persen dari terumbu karang Phu Quoc telah mati pada saat itu, dengan 90 persen dari terumbu karang di lokasi-lokasi tertentu hancur.

“Sekarang karang hanya dapat ditemukan di perairan utara dari Phu Quoc dan beberapa lokasi jauh ke selatan dari pulau itu,” ujar seorang penyelam.

Penyelam lokal Nguyen Van Tien menuturkan, perubahan iklim pemanasan air di dasar laut Phu Quoc, terutama sejak April 2010, menewaskan banyak terumbu karang di sekitar pulau.


https://www.islampos.com