Masyarakat Madinah pada masa Rasulullah SAW adalah masyarakat satu keluarga, dan Rasulullah SAW berperan sebagai bapak bagi individu-individu umat.

Beliaulah yang memberikan nama anak yang dilahirkan dan melakukan tahnik terhadapnya, serta mendoakannya agar mendapatkan kebaikan dan keberkahan.

Dari Abu Musa RA bahwa dia mengatakan; seorang anakku lahir lantas aku membawanya kepada Rasulullah SAW. Lalu beliau memberinya nama Ibrahim dan melakukan tahnik terhadapnya dengan sebutir korma dan mendoakannya agar diberkahi.

Kemudian beliau menyerahkannya kembali kepadaku. Itu adalah anak Abu Musa yang sulung.

Mereka bisa melihat langsung keindahan wajah Nabi saw, mengamini doa beliau, mencium wangi keringat beliau dan jutaan kenikmatan lainnya.

Beruntung mereka karena Allah pilih sebagai sahabat Nabi, dan beruntung lah kita dpt mencintai mereka.



Kiriman: Fad`aq