KEPRIHATINAN ULAMA JATIM ATAS KORBAN SUNNI PUGER
Luthfi Bashori
Berikut adalah dialog SMS antar para Kyai NU Jawa Timur pasca peristiwa bentrok Sunnah vs Syiah di Puger Jember pada hari Rabu, 11 September 2013 (Ultah Runtuhnya Gedung WTC), event ini dimanfaatkan oleh kaum Syiah untuk mengadakan keramaian karnaval tanpa mendapat ijin aparat kepolisian, dengan alasan Agustusan HUT RI, bahkan mereka sengaja melanggar larangan aparat kepolisian dengan cara merusak dan menerobos kawat berduri yang sudah dipasang oleh pihak aparat kepolisian, sehingga menyulut kemarahan warga Puger.
LUTHFI BASHORI: Aslm.
Mohon dicermati berita dari Sindonews.com: Gubernur Jatim, Soekarwo menegaskan, jika konflik di Puger Jember itu BUKAN MASALAH SYIAH dan SUNNI, tapi banyak faktor seperti masalah sosial + perikanan. "ISU SEKSINYA SYIAH-SUNNI, PADAHAL BUKAN ITU" katanya, usai melantik Wali Kota Malang, Jumat, 13/9/2013.
KH. JAKFAR SHADIQ, SAMPANG: Analisa saya Ustadz, Pak De Karwo takut kerusuhan meluas, krn yg jatuh korban nyawa pihak mayoritas (Sunni/NU). Pada saat seperti ini hrs kita tekan agar ada tindakan tegas pembantaian Syiah terhadap warga Sunni, harus jelas, transparan. Jgn kita kehilangan timing. Mari sgra ktmu Muspida Jatim.
KH. MUHYIDDIN A. SHAMAD, JEMBER: Berat, kalau sampai polisinya pro Syi`ah....!
LUTHFI BASHORI: Trus, bagaimana sikap Kapolda. Satu nyawa Sunni sudah melayang?
KH. JAKFAR SHADIQ, SAMPANG: Sebaiknya kita rame2 dg para ulama mendatangi Polda Ustadz. Kita besar, kalo tdk berani tunjukkan kebesaran/kekompakan kita seperti kasus Sampang, maka akan diremehkan oleh mereka.
HR. ALI BADRI, SURABAYA: Kita, para Kyai sgra membuat pernyataan sikap untuk minta pertanggung jawaban pd Kapolda, sebaiknya PWNU sgra ivestigasi ke Puger, krn yg jadi korban warga NU.
Para pengurus NU jangan membiarkan masalah Aqidah kita diinjak-injak, peristiwa ini jangan didiamkan Kyai, Afwan wa Syukron.
KH. NURUDDIN, BANGKALAN (PWNU JATIM): Baik, dari respon2 itu semua sngat bagus, ayo tinggal lakukan.
LUTHFI BASHORI: Alangkah baiknya kalau antum dapat mengkondisikan dg kawan2 PWNU unt mengatur audensi dg MUSPIDA JATIM. Kawan2 kita yg lain banyak yg menunggu ajakan PWNU. Insyaallah Hb. Ahmad bin Zen Alkaf rencananya akan ke PWNU Jatim kata beliau. Semoga dapat disinergikan. Jazakumullah kher.
KH. NURUDDIN, BANGKALAN: Insya Allah Ust. Luthfi, syukron.