Bentrok Sunni-Syi’ah di Jember 1 Sunni Tewas
http://daerah.sindonews.com
Bentrokan berdarah terjadi di wilayah Puger Kulon, Jember, Jawa Timur, antara dua kubu massa yang
menewaskan satu orang Sunni, Rabu (11/9/2013) siang.
Sebuah pondok pesantren Syiah, Darus Shalihin, beberapa rumah warga dan puluhan unit sepeda motor rusak berat atau dibakar massa.
Satu korban tewas tersebut adalah Eko Mardi (27), Sunni, warga Puger Kulon, Jember, Jatim.
Menurut Ketua
PCNU Kencong, Kabupaten Jember KH Hasyim Wafir, Eko Mardi merupakan salah satu anggota dari Kelompok pengajian Nurul Mustofa yang dipimpin oleh Ustaz Fauzi (Sunni).
Ia tewas karena dikeroyok oleh massa dari kelompok Pimpinan Ustaz Ali (Syiah)
“Ada korban tewas bernama Eko Mardi (Sunni). Dia tewas karena dikeroyok massa yang diduga dari kalangan Ustaz Ali (Syiah)” kata Hasyim, Rabu (11/9/2013) malam.
Hasyim juga belum mengetahui secara pasti berapa jumlah korban akibat bentrokkan terbuka itu.
Ia
menjelaskan, pemicu bentrok ini karena Ponpes Darus Sholihin pimpinan ustaz Ali Alhabsyi mengadakan karnaval untuk untuk memperingati HUT RI. Ustaz Ali memang sudah lama terindikasi sebagai penganut paham Islam Syiah.
Bahkan, sebelum kejadian telah terjadi kerusuhan sekitar bulan Mei lalu. Sehingga, sejumlah Muspika dan Muspida Kabupaten Jember, Organisasi Masyarakat (Ormas) setempat, bersama Ustaz Ali menggelar kesepakatan agar tidak terjadi kerusuhan lagi.
Kesepakatan itu, adalah tidak boleh ada kegiatan pengerahan massa di luar ponpes Darus Sholihin.
Pertimbangan kesepakatan itu adalah demi keamanan Puger. “Rupanya kesepakatan itu diingkari oleh Ustaz Ali dengan menggelar kegiatan di luar ponpes.
Padahal jika kegiatan itu digelar di dalam ponpes tidak ada masalah,” jelasnya. Kondisi terkini, di kawasam Puger Kulon masih mencekam.
Namun, pihak kepolisian telah melakukan mediasi dengan kelompok massa yang berseteru.
NB : Warga Jember berjumlah 2 juta, semuanya Sunni, sedangkan penganut Syiah Jember hanya beberapa gelintir orang yang dapat dihitung jari. Namun penganut Syiah sudah berani membantai warga Sunni. Bagaimana jika jumlah penganut Syiah sudah ribuan, apa yang bakal mereka perbuat terhadap warga Sunni di negeri ini?