URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 65 users
Total Pengunjung: 6224167 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
PERJALANAN MUDIK HARI - 9  
Penulis: Pejuang Islam [ 10/7/2012 ]
 
PERJALANAN MUDIK HARI - 9

Luthfi Bashori

Senin, 2 Juli, kami berangkat pukul 07.00 menuju Cirebon. Tujuan utama adalah makam Sunan Gunung Jati. Sekitar pukul 08.30 kami masuk ke lokasi parkiran makam. Kemudian kami berziarah bersama keluarga ke makam Sunan Gunung Jati.

Selesai ziarah Sunan Gunung Jati, kami bersilaturrahim ke Pesantren Jaga Satru di kota Cirebon, dekat Masjid Kasepuhan dan Keraton Cirebon. Konon pesantren ini diasuh oleh alm. Habib Syeikh bin Yahya dan dilanjutkan oleh alm. Hb. Muhammad bin Yahya yang sangat kondang di Cirebon dengan panggilan Ayib Muh.

Setelah beliau wafat maka kepemimpinan pesantren dilanjutkan oleh anak cucu Ayib Muh. Kami ditemui oleh keluarga Almarhum hingga pukul 12.30.

Kemudian kami berangkat berta`ziyah kepada keluarga almarhumah Ibu Alfiyah, teman dekatnya istri kami yang beralamat di daerah Sumber, dan beberapa bulan silam telah dipanggil oleh Allah.

Setelah itu kami menuju ke daerah Watubelah Cirebon, untuk bersilaturrahim ke Pesantren Al-Khairiyah yang didirikan oleh Hb. Miqdad bin Qasim Baharun, yang mana istri beliau adalah cucunya Ayib Muh, Jaga Satru.

Karena Hb. Miqdad sedang ada pengajian di Sumedang, maka rombongan keluarga kami yang wanita bersilaturrahim kepada istrinya Hb. Miqdad, sedang kami sendiri ditemui oleh para pengurus pesantren yang ada.

Menjelang Maghrib, kami pamitan pulang ke Indramayu sambil mencari makan khas Cirebon untuk makan malam. Namun sayangnya apa yang kami cari tidak ketemu, akhirnya kami putuskan membeli bubur ayam dan sop buah untuk menu makan malam.

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam