DUA RAKA`AT SUNNAH FAJAR, SEBELUM SHALAT SUBUH
Luthfi Bashori
Bagi seorang muslim yang mengharapkan tambahan pundi-pundi pahala, demi persiapan hidup yang layak tatkala kelak menghadap Allah SWT, maka alternatif berikut ini dapat dijadikan pilihan:
Dari St. `Aisyah RA beliau meriwayatkan dari Nabi SAW, beliau bersabda: Shalat sunnah dua raka`at Fajar (sunnah qabliyah Subuh) itu lebih mulia dibanding dunia dan seluruh isinya. (HR. Muslim).
Tentunya shalat sunnah Fajar ini bisa menjadi alternatif bagi muslim yang ingin meraih kehidupan akhirat yang lebih layak, karena untuk menguasai dunia dan seluruh isinya saja, adalah sebuah pekerjaan yang sangat sulit terealisasi, atau bahkan dapat dikatakan sebuah kemustahilan. Tapi Nabi SAW justru memberikan gambaran ada kedudukan yang lebih mulia dari pada keinginan menguasai dunia itu, yaitu dengan cara beristiqamah melakukan shalat sunnah Fajar. Dalam riwayat lain, Nabi SAW bersabda: Dua raka`at Fajar itu lebih aku cintai dari semua urusan dunia (HR. Muslim).
Tentunya Nabi SAW sebagai seorang utusan Allah, tahu dengan tepat, betapa besarnya pahala shalat sunnah Fajar, sehingga beliau SAW mengatakan lebih mencintai melakukan shalat sunnah Fajar dibanding upaya mendapatkan kenikmatan seluruh kehidupan duniawi.
Padahal, Nabi SAW sebagai seorang manusia, sebagaiman layaknya, tentu juga butuh kenyamanan saat menjalani kehidupan di dunia, dengan meraih hidup penuh tentram, aman dan damai. Namun, ternyata keinginan tersebut dinilai oleh Nabi SAW tidaklah ada artinya, jika dibandingkan dengan harapan beliau SAW untuk mendapatkan kemuliaan hidup di akhirat, yaitu dengan cara meluangkan waktunya untuk beristiqamah shalat sunnah Fajar.
Diriwayatkan oleh Imam Atthabarani dari Sy. Ibnu Umar RA berkata, seorang lelaki bertanya kepada Nabi SAW: Wahai Rasullullah, tunjukkan kepadaku sebuah amalan yang sangat bermanfaat untukku ! Beliau SAW menjawab: Hendaklah engkau melaksanakan shalat dua raka`at sunnah Fajar, karena hal itu sangatlah mulia.
Sy. Ibnu Umar juga mengatakan, aku mendengar Nabi SAW bersabda: Janganlah kalian meninggalkan shalat dua raka`at sunnah Fajar menjelang Subuh, karena ia termasuk shalat Raghaib (yang sangat dianjurkan dan dinanti-nanti pahalanya).
Selagi masih banyak kesempatan, maka sangat keliru jika seorang muslim hakiki, yang mengharapkan kenyamanan hidup kelak di akhirat, lantas ia tidak peduli dan tidak mengamalkan rahasia Ilahi yang telah diungkap oleh Nabi SAW tentang betapa besarnya pahala shalat sunnah dua raka`at menjelang shalat Subuh ini.
Untuk itu, hendaklah mulai saat ini, umat Islam berlomba-lomba untuk mendapatkan jaminan kenyamanan hidup kelak di sisi Allah, salah satunya dengan cara beristiqamah shalat dua raka`at sunnah Fajar ini.
Yaaa.., mulai dari sekarang !