URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 96 users
Total Pengunjung: 6224202 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
LEMBARAN MENYENANGKAN 
Penulis: Pejuang Islam [ 21/6/2023 ]
 
LEMBARAN MENYENANGKAN

Luthfi Bashori

Kata lembaran, konotasi pertama bagi yang menyebutkan dan yang membacanya adalah sebuah kertas yang dapat dipergunakan untuk menulis, atau sudah ada tulisannya terlebuh dahulu sebelum disebutkan.

Lembaran juga terkadang dapat dikonotasikan sebagai sebuah fase dalam kehidupan seseorang, seperti saat terdengar ada orang yang menyebut lembaran hidup.

Umumnya kata lembaran hidup itu dipergunakan di saat datang Hari Raya Idul Fithri, atau saat datang tahun baru alias pergantian tahun, atau juga di saat seseorang itu berulang tahun, termasuk juga saat ada perubahan situasi dalam kehidupannya, entah itu naik tingkatan dalam dunia pendidikan atau dalam dunia kepangkatan jabatan, atau saat pindah tempat tinggal, dan lain sebagainya.

Namun dalam tulisan ini, tentu yang dimaksud dalam judul yag tertera, bukanlah seperti pembahasan di atas, melainkan sebuah keyakinan yang sesuai dengan sabda Rasulullah SAW: “Barang siapa yang menginginkan lembaran catatan amal perbuatannya itu menyenangkan, hendaknya ia memperbanyak baca istighfar (memohon ampun kepada Allah).” (HR. Imam Baihaqi melalui az-Zuhair).

Buku catatan amal perbuatan itu diibaratkan sebagai lembaran yang di dalamnya terdapat semua catatan amal perbuatan seseorang selama menjalani kehidupan di dunia. Barang siapa yang banyak membaca istighfar, maka ia akan merasa gembira di hari Qiamat, tentunya saat melihat catatan amalnya, karena buku catatan amalnya itu bersih dari catatan dosa, sebab Allah SWT telah menghapusnya berkat memperbanyak bacaan istighfar.

Di antara kegunaan bacaan istigfar sebagai penghapus dosa, adalah sesuai dengan firman Allah yang artinya: “Dan tidaklah (pula) Allah akan menyiksa mereka, sedang mereka senantiasa meminta ampun”. (QS. Al-Anfal, 33).

Tentu semakin banyak bacaan istighfar yang dilantunkan oleh seseorang itu, akan membantu dirinya untuk keluar dari banyaknya dosa demi dosa yang pernah dikerjakan, hingga terkumpulkan selama hidupnya yang sejatinya akan dibawa ke akhirat.


   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam