URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 9 users
Total Hari Ini: 61 users
Total Pengunjung: 6224163 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
PENGIKUT NABI MUSA, SESAT DI MASA KINI 
Penulis: Pejuang Islam [ 15/12/2022 ]
 
PENGIKUT NABI MUSA, SESAT DI MASA KINI

Luthfi Bashori


Satu-satunya umat para nabi yang hidup di masa kini dan dinilai selamat adalah umat Baginda Nabi Muhammad SAW, selain umat beliau SAW maka dihukumi sesat.

Karena kewajiban umat manusia yang hidup di jaman sekarang, adalah beriman kepada Rasulullah SAW, bukan mengikuti nabi-nabi yang lain.

Jangankan orang-orang biasa, bahkan andaikata para nabi terdahulu dihidupkan lagi oleh Allah di muka bumi saat ini, maka mereka diwajibkan beriman kepada Nabi Muhammad SAW.

Termasuk Nabi Isa AS kelak saat turun ke bumi, maka beliau akan beribadah kepada Allah dengan tata cara yang diajarkan dalam Syariat Nabi Muhammad SAW, sebagaimana banyak diriwayatkan bahwa kelak Nabi Isa AS akan shalat berjama’ah menjadi makmum, sedangkan yang menjadi imam adalah salah satu umat Nabi Muhammad SAW, yaitu Imam Mahdi Almuntadhar.

Rasulullah SAW bersabda, “Seandainya Nabi Musa diturunkan lalu kalian mengikuti (ajaran)-nya dan meninggalkan (ajaran)-ku, niscaya kalian sesat. Aku adalah bagian dari para nabi, dan kalian adalah bagianku dari kalangan umat manusia.” (HR. Imam Baihaqi dari Sayyidina Abdullah ibnul Haris RA)

Lantas bagaimana hukum orang-orang yang mengikuti ajaran selain dari risalah para nabi yang diutus oleh Allah, tidak beriman kepada Nabi Muhammad SAW setelah beliau diangkat menjadi seorang rasul?

Jangankan orang-orang seperti itu, bahkan dalam hadits di atas seandainya mereka mengikuti ajaran Nabi Musa namun tidak beriman kepada Nabi Muhammad SAW niscaya orang yang bersangkutan masih dikatakan sesat, karena zaman sekarang adalah zamannya Nabi Muhammad SAW.

Jika ingin selamat dunia akhirat, maka satu-satunya jalan hanyalah beriman kepada kerasulan Nabi Muhammad SAW, dan taat menjalankan syariat beliau SAW secara sempurna.  

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam