URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 61 users
Total Pengunjung: 6224162 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
DOSA DURHAKA KEPADA ORANG TUA 
Penulis: Pejuang Islam [ 18/10/2022 ]
 
DOSA DURHAKA KEPADA ORANG TUA

Luthfi Bashori


Di antara dosa-dosa yang disegerakan siksanya di dunia ini di samping adzab yang pedih di hari Qiamat, adalah dosa menyakiti kedua orang tua atau salah seorang dari keduanya, baik secara dhahir yang tampak maupun yang batin tak tampak.

Dampak kualat akibat durhaka terhadap orang tua banyak sekali, bisa saja semacam hidupnya susah, rumah tangganya berantakan, kehidupannya tidak berakhlak baik, kesehariannya hanyut dalam pergaulan bebas, seperti terbawa arus anak-anak punk, dengan penampilan badan bertato sekujur tubuh, mabuk miras dan kecanduan narkoba, atau terlibat penyakit masyarakat lainnya.

Atau rezekinya seret dan tidak barakah, banyak problem dengan tetangga, terlibat rentenir dan terlilit tanggungan bunga bank, atau mempunyai hutang yang tidak mudah terbayarkan, tentu masih banyak contoh lainnya.   

Rasulullah SAW bersabda: “Semua perbuatan dosa (balasannya) ditangguhkan oleh Allah SWT sesuai dengan kehendak-Nya hingga hari Qiamat, kecuali dosa menyakiti kedua orang tua, karena sesungguhnya adzab perbuatan tersebut disegerakan atas pelakunya sewaktu ia masih hidup, sebelum mati.” (HR. Imam Thabrani).

Dapat disimpulkan dari hadits ini bahwa dosa menyakiti kedua orang tua termasuk dosa besar, karena itu hukumannya pun berat, sebagian hukumannya disegerakan di dunia dan selebihnya kelak di hari Qiamat.

Sebaik-baik seorang anak, adalah yang menjadi kepercayaan dan kebanggaan kedua orang tuanya. Seorang anak yang terbaik, ia tidak membanggakan diri memiliki orang tua yang berkedudukan, tapi hendaklah selalu berusaha agar orang tuanya dapat bangga karena memiliki anak yang berkarakter.

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam