URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 68 users
Total Pengunjung: 6224170 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
LARANGAN MEMBUAT & MENYIMPAN PATUNG 
Penulis: Pejuang Islam [ 12/8/2022 ]
 
LARANGAN MEMBUAT & MENYIMPAN PATUNG

Luthfi Bashori

Allah SWT berfirman dalam hadits Qudsi: “Tiadalah orang yang lebih aniaya daripada orang yang mencipta (memahat) seperti ciptaan-Ku (yakni memahat makhluk yang bernyawa). (Apabila mereka hendak membuat pahatan) hendaknyalah mereka membuat biji gandum, atau biji jagung, atau biji jawawut”. (HR. Imam bukhari dan Muslim melalui Sayyidina Abu Hurairah RA).

Memahat patung berbentuk manusia atau hewan yang sekira jika diberi nyawa ia akan hidup, maka hukumnya haram dan berdosa sesuai dengan hadits di atas.

Di kalangan masyarakat masih banyak terdapat seorang muslim namun gemar membuat atau menyimpan patung-patung, entah itu dari bahan batu, semen, kayu, besi, kertas, kain dan sebagainya.
Entah bentuknya besar, sedang atau kecil, adakalanya patung yang digantung, atau diletakkan di suatu tempat. Ada patung manusia atau hewan yang diletakkan di pintu-pintu gang di perkampungan.

Ada pula patung yang dijadikan hiasan taman, ada patung yang ditempatkan di atas meja ruang tamu, atau di dalam rumah. Termasuk patung kecil yang dijadikan kalung atau aksesoris pakaian.

Selagi hasil pahatan yang mereka buat atau mereka simpan itu secara umum dinamakan patung, maka hukumnya haram secara mutlak. Kecuali sesuatu yang dibentuk menyeruapai manusia dan hewan namun yang secara pandangan umum dikategorikan sebagai mainan anak-anak, seperti boneka anak-anak atau mainan anak-anak berupa hewan, tokoh fiktif super hero.

Boneka yang dima’fu (dima’afnya) atau diperbolehkan dalam syariat adalah yang murni dikenal sebagai boneka mainan anak-anak, namun boneka magic atau boneka sulap seperti spirit doll, maka hukumnya tetap haram.  

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam