FATWA TEGAS SYEIKH ADDLAHHAK BIN MUZAHIM
Luthfi Bashori
Konon ada seorang Nasrani yang sering berkonsultasi kepada Syeikh Addlahhak bin Muzahim, seorang tokoh ulama yang terkenal tegas dan lurus dalam menjalankan amanat dakwah Islamiyyah.
Suatu saat si Nasrani meminta saran atas masalah pribadi yang sedang membelit dirinya. Maka diberilah petunjuk oleh Syeikh Addlahhak tentang apa-apa yang semestinya dilakukan oleh si Nasrani.
Pada akhir pertemuan, Syeikh Addlahhak mengatakan kepada si Nasrani : Masuk Islamlah engkau, agar Allah memudahkan segala urusan yang sedang membelitmu !
Si Nasrani menjawab : Sebenarnya sejak kenal dengan anda, hatiku tertarik untuk masuk Islam, tapi ada hal yang menghalangi aku untuk itu.
Syeikh Addlahhak bertanya : Gerangan apa yang mencegahmu itu ?
Si Nasrani menjawab : Aku ini penggemar minum arak hingga mabuk berat.
Sedangkan aku dengar di dalam Islam itu diharamkan mabuk arak.
Syeikh Addlahhak mengatakan : Masuklah Islam, dan teruskan mabuk-mabukan sesuka hatimu.
Si Nasrani menjawab : Terima kasih atas petunjuknya, mulai hari ini aku masuk Islam dan aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah.
Syeikh Addlahhak menimpali : Alhamdulillah, kini engkau sudah jadi saudaraku sesama muslim, sedangkan Addiinun nashiihah (agama itu adalah nasehat), karena itu dengarkanlah nasehat khususku untukmu, mulai sekarang berhentilah minum arak, jika angkau tetap meminumnya, maka akan kami cambuk karena engkau mabuk, dan jika engkau keluar dari Islam, maka akan kami qishas (bunuh) karena engkau murtad.
Maka sejak itu, si Nasrani yang sudah menjadi muallaf itu bertobat dan meninggalkan arak selamanya, dan keislamannya pun setiap hari bertambah baik dan benar, karena aktif belajar kepada Syeikh Addlahhak bin Muzahim.