URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 10 users
Total Hari Ini: 58 users
Total Pengunjung: 6224159 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
INTIMIDASI TERHADAP MUSLIM  
Penulis: Pejuang Islam [ 24/5/2020 ]
 
INTIMIDASI TERHADAP MUSLIM

Taushiah: KH. Luthfi Bashori
Transkrip video: Rizal Affandi

Sejak awal munculnya agama Islam yang dibawa oleh Rasulullah SAW, umat Islam telah mendapat tekanan dari orang-orang kafir Quraisy.

Tekanan tersebut berupa pemboikotan, penyiksaan, intimidasi, perampasan harta, hingga peperangan demi peperangan yang harus dihadapi umat Islam.

Kalau kita bicara di zaman Nabi (SAW), kita masih ingat di sana ada seorang shahabat, yaitu Sayyidina Bilal bin Rabah, yang menyatakan masuk Islam.

Sayyidina Bilal itu seorang budak dan mempunyai tuan yang bernama Umayyah bin Khalaf.

Tuannya ini penyembah berhala, sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang kafir Quraisy lainnya. Sedangkan Sayyidina Bilal menyatakan masuk Islam.

Apa yang terjadi?
Maka Sayyidina Bilal yang secara teologi berbeda dengan tuannya itupun disiksa.

Bahkan dalam suatu riwayat, Sayyidina Bilal itu dipegang, diikat kemudian diletakkan di suatu lempengan batu yang besar, yang berada padang pasir, di bawah terik matahari yang sangat panas, dan beliaupun disiksa dan dipaksa agar kembali kepada ajaran agama semula, yaitu ajaran nenek moyang mereka alias menyembah batu.

Tapi apa yang dilakukan oleh Sayyidina Bilal?
Beliau tidak ingin kembali kepada kejahiliyahan atau kekufuran, walaupun beliau ditekan, disiksa, bahkan hampir dibunuh.

Beliau mengatakan: “Ahadun Ahad, Ahadun Ahad”, maksudnya adalah “Qul Huwallahu Ahad”, (Katakanlah Tuhan itu Maha Esa).

Maksudnya, Sayyidina Bilal tetap mengatakan; “Tuhanku Maha Esa”, beliau tidak mau menyembah berhala-berhala.

Nah itu apa yang terjadi? Karena ada perbedaan teologi atau keyakinan, antara sang juragan dengan sang budak, maka terjadilah konflik fisik semacam itu.
   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam