URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 7 users
Total Hari Ini: 202 users
Total Pengunjung: 6224314 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
PERUMPAMAAN PEMILIK ILMU AGAMA. 
Penulis: Pejuang Islam [ 6/9/2016 ]
 
PERUMPAMAAN PEMILIK ILMU AGAMA.

 Luthfi Bashori



Orang yang mendalami ilmu agama Islam, sejatinya mempunyai keistimewaan yang luar biasa. Namun ada pula yang ilmu agamanya justru akan menbinasakan dirinya kelak di akherat.

Adapun Perumpamaan yang paling tepat bagi pemilik ilmu, adalah ibarat air hujan yang jatuh ke bumi.


Adakalanya air hujan, turun mengguyur tanah yang subur, lantas tanah itu menumbuhkan pepohonan, tanaman dan rerumputan yang hijau lebat sehingga sangat bermanfaat bagi manusia, khususnya bagi para petani dan perhutani.
 Adakalanya air hujan tersebut turun ke tanah yang liat dan padas, lantas tanah itu menampung guyuran hujan sehingga membentuk sebuah bendungan yang sangat bermanfaat bagi manusia. Mereka dapat minum, beririgasi, dan mempergunakan untuk mencari nafkah dan kepentingan lainnya.
 Tetapi adakalanya air hujan itu turun ke tanah yang tidak subur dan tidak dapat menyimpan air, sehingga air hujan itu sama sekali tidak memberi bekas dan manfaat apapun, baik itu dari hasil tanamannya maupun kemanfaatan air simpanannya.
Bahkan terkadang hujan pun dapat membahayakan banyak orang karena luapan airnya.

Demikian juga dengan ilmu agama Islam, adakalanya seseorang itu mempelajari dan mendalaminya, lantas dapat mengamalkan serta mengajarkanya kepada umat, sehingga ilmu yang dimiikinya dapat memberi manfaat kepada masyarakat banyak.
 Tetapi adakalanya seseorang itu sengaja mempelajari ilmu agama Islam, namun karena hakikat dirinya tidak baik dan termasuk orang yang tidak mendapat hidayah dari Allah, maka ilmu agama yang dimilikinya sama sekali tidak bermanfaat bagi orang lain. Bahkan terkadang yang ilmu agamanya justru dapat menyesatkan umat, karena dengan mengatasnamakan sebagai tokoh agama, malahan mengajak umat untuk menjauhi syariat Allah dan Rasulullah SAW.

Seperti misalnya jika ada seorang tokoh agama yang secara terang-terangan menentang pemberlakuan syariat pidana yang telah ditentukan oleh Allah dalam Alquran, maupun ketentuan Rasulullah SAW dalam hadits-hadits nabawi.

Apa yang tertera di atas ini adalah maknawiyah dari sebuah hadits yang dibawakan oleh Sayyidina Abu Musa Al-asy`ari dalam riwayat Imam Bukhari, bab Keutamaan Ilmu.
   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
1.
Pengirim: kanzul  - Kota: jogja
Tanggal: 31/1/2010
 
Seperti yg pernah jenengan ngendikaaken,semoga ulama' suu' yg memusuhi pemberlakuan syari'at Islam segera diambil oleh ALLOOH,dan diganti NYA dengan 'ulamak pembela syariat ALLOOH...aamiin..
 
[Pejuang Islam Menanggapi]
BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM
Benar, dan Alhamdulillah tokoh penentang formalisasi syariat, sudah ada yang mati. Mudah2an yang lainnya segera menyusul.

 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam