6 Makanan untuk Meningkatkan Kolesterol Baik
Ada banyak cara meningkatkan kolesterol baik, HDL. The American Heart Association merekomendasikan setidaknya 30 menit berolahraga sebanyak 5 kali per minggu dan menerapkan pola makan sehat. Anjuran ini diberikan, mengingat kolesterol baik memiliki banyak sekali manfaat kesehatan. HDL atau high-density lipoproteins dapat melindungi sel, memproduksi vitamin D, menjaga fungsi otak, menjaga kesehatan kardiovaskular, serta pembentuk asam empedu dan hormon penting dalam tubuh.
HDL sangat berbeda dengan kolesterol jahat LDL (low-density lipoprotein). LDL yang berlebihan dalam tubuh hanya akan menyumbat pembuluh darah. Berikut ini beberapa jenis makanan yang dikategorikan sebagai sumber kolesterol baik, telusuri yuk satu per satu!
1. Alpukat
Alpukat adalah karbohidrat yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal, serat tinggi, dan potassium yang melimpah. Lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat, sangat berkaitan dengan peningkatan kolesterol HDL. Tidak hanya itu, seperti yang dilaporkan dalam hasil studi dalam studi Archives of Medical Research, alpukat juga menurunkan kolesterol LDL dan lemak trigliserida.
2. Daging Unggas
The American Heart Association merekomendasikan mengkonsumsi lebih sedikit daging merah secara keseluruhan untuk menurunkan kolesterol jahat. Sebagai gantinya, konsumsi sumber protein hewani seperti ayam sangat dianjurkan.
3. Kurma
Untuk meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh, Kamu juga haru memangkas asupan gula, lho. Ya, sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Circulation menyebutkan bahwa orang dengan konsumsi gula tambahan yang tinggi cenderung memiliki kadar kolesterol LDL yang tinggi pula dalam tubuh. Selain itu, gula juga dikenal sebagai salah satu penyumbang yang paling signifikan terhadap sindrom metabolik. Nah, kurma adalah salah satu pilihan yang tepat jika Kamu ingin menikmati camilan manis. Kalau Kamu sedang ingin membuat kue, menambahkan kurma juga bisa menjadi ide yang bagus, lho. Rasa manis alami dalam buah yang kaya akan serat , vitamin, dan mineral ini membuat Kamu tidak perlu menambahkan gula dalam jumlah melebih 10% dari total kalori harian.
4. Ikan Salmon
Makan seafood 2 kali per minggu adalah cara yang lezat untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Studi dari Journal of Noutrition melaporkan, ikan berlemak seperti salmon memiliki manfaat anti-inflamasi yang baik untuk melindungi kesehatan jantung. Bila dikonsumsi secara rutin, ikan yang kaya akan omega-3 ini juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.
5. Keju
Kabar baik nih, bagi pecinta keju! Menurut hasil studi terbaru, konsumsi produk olahan susu ini berkaitan erat dengan peningkatan kadar kolesterol HDL dalam tubuh. Eits, tapi ingat ya, bukan berarti semua jenis keju bebas Kamu lahap, lho. Untuk menurunkan kolesterol buruk dalam darah, sebaiknya pilihlah keju yang lebih segar dan sehat seperti keju mozzarella, keju feta, dan keju Swiss. Hindarilah keju olahan yang mengandung sejumlah bahan pengawet tambahan.
6. Oatmeal
Popularitas oatmeal sebagai makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL dalam tubuh, sudah tidak diragukan. menurut American Journal of Lifestyle Medicine, meskipun tidak meningkatkan kolesterol HDL secara langsung, oatmeal terbukti dapat menurunkan total kadar kolesterol LDL dalam tubuh. Nah, agar manfaat kesehatan yang Kamu dapatkan lebih optimal, tambahkanlah buah-buahan seperti blueberry atau raspberry saat Kamu menyantap oatmeal sebagai sarapan pagi. Varian buah berry ini kaya akan serat, anthocyanin dan fitokimia yang baik untuk kesehatan jantung serta meningkatkan kadar kolesterol HDL.
Selain keenam makanan ini, makanan dan minuman seperti kacang edamame, yoghurt, infused water, dan kacang almond juga sangat baik untuk meningkatkan kadar kolesterol HDL. Apapun makanan yang Kamu pilih, sangat menentukan jenis kolesterol yang tersimpan dalam tubuh. Bila Kamu memilih asupan kaya nutrisi, tentu peningkatan kadar kolesterol baik mudah diserap oleh tubuhmu. Sebaliknya, jika Kamu rajin menyantap makanan tinggi lemak, maka tak heran kolesterol LDL akan menumpuk dan dapat mencetus masalah kesehatan untuk jangka waktu panjang.
https://www.guesehat.com