URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 64 users
Total Pengunjung: 6224166 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
BELAJAR LEBIH MAJU DARI KEGAGALAN YANG PERNAH TERJADI 
Penulis: Pejuang Islam [ 8/3/2017 ]
 
BELAJAR LEBIH MAJU DARI KEGAGALAN YANG PERNAH TERJADI

Luthfi Bashori

Diriwayatkan, Nabi Musa ibnu Imran AS berkata, “Wahai Tuhanku, banyak orang yang mengatakan tentang diriku sesuatu yang tidak ada pada diriku, maka jadikanlah agar mereka mengatakan tentang diriku apa yang sebenarnya.”

Maka Allah berfirman kepadanya, ‘Wahai Musa, Aku tidak menjadikan hal itu untuk diri-Ku sendiri, maka mengapa Aku akan menjadikan untuk dirimu?”’

Allah memberi jawaban kepada Nabi Musa AS, bahwa banyak manusia yang mengatakan sesuatu  tentang Allah yang tidak ada pada Dzat Allah, akan tetapi Allah juga memberikan kepada mereka pengetahuan, hingga mereka mengetahui yang sebenarnya tentang Allah dengan ilmu mereka, tentunya bagi siapa saja yang hendak memahami kebenaran sesuai dengan kenyataan.

Kebanyakan orang, dalam menghadapi problematika kehidupan itu lebih cenderung mencari jalan pintas atau solusi yang praktis, daripada harus menguraikan permasalahan yang sedang dihadapi.

Padahal dengan menghadapi problem kehidupan yang setiap orang pasti mengalaminya, asalkan dilakukan dengan penuh bijaksana dan sungguh-sungguh serta berniat baik, maka akan dapat membawa kebaikan, dan akan lebih mudah untuk mendewasakan dirinya, serta membawa hikmah yang sebelumnya tak pernah diduga-duga.

Seperti dikatakan, bahwa pengalaman itu adalah termasuk guru terbaik bagi kehidupan yang tidak dapat ditemukan dalam lembar-lembar kitab manapun, kecuali dari pengalaman hidup pribadi yang telah dihadapinya sendiri.

Pengalaman pribadi itu seringkali menjadi cambuk kehidupan, khususnya jika pengalaman tersebut bermakna sebuah kegagalan dalam meraih sebuah keinginan. Tentunya kegagalan yang dimaksud adalah ketidakberhasilan dalam standar pandangan masyarakat secara umum. Karena itu banyak orang yang mengatakan bahwa kegagalan adalah sebuah keberhasilan yang tetunda.

Sebagai seorang muslim, hendaklah selalu mengikuti petunjuk Rasulullah SAW antara lain, “Orang yang beriman itu tidak akan jatuh dua kali dalam satu lubang (kehinaan) yang sama.” (HR. Bukhari – Muslim).

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam