Sy. Umar bin Khatthab RA mengabarkan, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, “Sungguh orang muslim yang disaksikan empat orang bahwa ia adalah orang baik, maka Allah akan memasukkannya ke surga.”

“Bagaimana jika tiga orang, ya Rasulullah?”

“Ya, tiga orang juga.”

“Kalau hanya dua?” tanya para shahabat lagi.

Nabi Muhammad SAW bersabda, “Ya, dua juga.”

Setelah itu tidak ada yang bertanya lagi, tentang jika hanya disaksikan satu orang. (HR. Bukhari).

Sering kali di kampung-kampung, jika ada seorang muslim yang wafat, maka sebelum diantar di pemakaman, terlebih dahulu dilaksanakan upacara pelepasan atau penghormatan terakhir di depan rumah jenazah oleh sanak famili serta para tetangga dekatnya,

Umumnya dalam upacara itu, ada tokoh agama yang diminta memberikan sambutan mewakili keluarga, untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh hadirin yang berta’ziyah dan pihak yang membantu segala sesuatunya yang terkait dengan kewajiban setiap muslim untuk merawat jenazah hingga selesai pemakamannya.

Di sela-sela sambutan itulah umumnya tokoh agama tersebut bertanya, “Apakah para hadirin bersedia menyaksikan bahwa jenazah yang akan dimakamkan itu termasuk orang shalih (baik)?”

 Maka dijawablah secara serentak, “Termasuk orang shalih .. !”.

Lantas tokoh agama itupun mengucapkan, “Antum syuhada-ullahi fil ardl / kalian adalah saksi Allah di muka bumi.”

Sy. Anas bin Malik RA. memaparkan bahwa suatu ketika lewatlah iring-iringan jenazah. Lalu seseorang mengatakan, “Itu jenazah orang baik.”

“Pasti, pasti, pasti,” komentar Rasulullah SAW.

Selang beberapa waktu kemudian, lewatlah iring-iringan jenazah yang lain. Ada seseorang yang menyatakan, “itu jenazah orang jahat.”

“Pasti, pasti, pasti,” komentar Rasulullah SAW.

Maka Sy. Umar RA bertanya, “Ya Rasulullah, bapak dan ibuku menjadi tebusanku. Tadi lewat satu jenazah. Lalu kata orang, itu jenazah orang baik. Lantas engkau katakan pasti, pasti, pasti. Lalu lewatlah pula jenazah yang lain. Lalu kata orang, itu jenazah orang jahat. Engkau pun berujar pasti, pasti, pasti. Apakah yang engkau maskud?”

Nabi Muhammad SAW bersabda, “Jenazah yang engkau katakan baik, pasti masuk surga, dan jenazah yang engkau katakan jahat, pasti masuk neraka. Kalian adalah saksi-saksi Allah di bumi. Kalian adalah saksi-saksi Allah di bumi. Kalian adalah saksi-saksi Allah di bumi.” (HR. Muslim)