PENDENGKI ITU LEBIH JAHAT DARI PADA IBLIS & FIRAUN
Luthfi Bashori
Dari Abu Hurairah RA bahwa Nabi S.A.W bersabda, Jauhilah oleh kalian sifat dengki, karena sesungguhnya kedengkian itu dapat memakan kebaikan sebagaimana api melalap kayu bakar, atau rumput. (HR. Abu Daud)
Nabi S.A.W bersabda, Janganlah kamu semua dengki mendengki, jangan putus memutuskan hubungan persaudaraan, jangan benci membenci, jangan pula belakang membelakangi (seteru menyeteru) dan jadilah kamu semua hamba Allah sebagai saudara, sebagaimana yang diperintahkan oleh Allah kepadamu semua (HR Bukhari dan Muslim)
Diceritakan bahwa iblis mendatangi pintu Firaun, lalu mengetuk pintunya.
Maka Firaun berkata, Siapa itu?
Iblis menjawab, Aku. Jika engkau Tuhan, tentu engkau telah mengenaliku.
Kemudian Firaun berkata kepadanya, Masuklah, hai terkutuk.
Ketika iblis masuk menemuinya, Firaun berkata, Apakah engkau mengenali di muka bumi ini orang yang lebih jahat daripada engkau dan aku?
Iblis menjawab, Ya.
Firaun bertanya, Siapakah dia?
Iblis menjawab, Orang yang dengki. Dan aku terjerumus dalam cobaan disebabkan kedengkianku. Aku mempunyai seorang teman. Ia selalu memenuhi ajakanku untuk berbuat kejahatan. Maka aku katakan kepadanya, Aku wajib memenuhi keinginanmu, maka mintalah keperluan diriku.
Orang itu berkata, Tetanggaku mempunyai seekor sapi, maka bunuhlah sapi itu.
Aku berkata, Aku tidak mempunyai kekuatan untuk itu. Apakah engkau mau kuberikan kepadamu sepuluh ekor sapi sebagai gantinya?
Orang itu menjawab, Aku hanya ingin sapi itu mati.
Maka tahulah aku, orang yang dengki lebih jahat daripada aku dan engkau wahai firaun.