URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 7 users
Total Hari Ini: 309 users
Total Pengunjung: 6224429 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
CALO DI ZAMAN NABI S.A.W 
Penulis: Pejuang Islam [ 1/9/2016 ]
 
CALO DI ZAMAN NABI S.A.W

Luthfi Bashori


Imam Thawus memperoleh berita dari Sy. Ibnu Abbas RA bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, Janganlah kalian menghadang kafilah, dan janganlah orang kota melakukan jual beli untuk orang desa.

Apa yang dimaksud dengan orang kota tidak boleh melakukan jual beli untuk orang desa? tanya Imam Thawus.

Maksudnya orang kota tidak boleh menjadi makelar atau calo bagi orang desa, papar Sy. Ibnu Abbas RA. (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam urusan dunia bisnis, ternyata Nabi Muhammad SAW benar-benar memperhatikan semua apa yang berkembang di kalangan umat, bahkan masalah per-calo-an juga tidak lepas dari sorotan beliau S.A.W.

Sebagaia gambaran, bahwa umumnya sifat orang desa (sebut saja gambaran orang awwam), mereka masih polos dan jujur dalam dunia bisnis, sedangkan umumnya sifat orang kota (sebut saja para pelaku bisnis), mereka banyak memiliki trik-trik tertentu demi mengeruk keuntungan pribadi, bahkan jika harus menerjang larangan syariat maupun norma kemasyarakatan.

Umumnya sejarah timbulnya kecurangan dalam dunia bisnis, seperrti rentenir, bunga bank, per-calo-an, jual beli dua harga tunai & cicilan, pemalsuan barang dagangan, asuransi jiwa, pegadaian yang melanggar syariat, modus penipuan berkedok bisnis dan lain sebagainya, adalah bemula dari kehidupan dunia bisnis yang dijalani oleh orang-orang kota (pelaku bisnis modern pada era masing-masing di setiap generasi).

Karena itulah Nabi S.A.W  lebih fokus menyoroti para pelaku bisnis di kalangan orang-orang kota. Namun, hal ini bukan berarti jika yang melakukan bisnis kotor itu adalah orang desa, lantas hukumnya menjadi halal, tidak demikian tentunya.

Sy. Abu Hurairah RA menuturkan, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, Janganlah kalian menjemput barang-barang yang datang dari luar kota untuk dibelinya, maka bilamana pembawa barang itu sampai di pasar, ia berhak membatalkan atau meneruskan transaksinya (sendiri tanpa perantara orang kota) .(HR. Muslim)

Sy. Abu Hurairah RA mengemukakan, bahwa Nabi Muhammad SAW melarang orang kota (menjadi perantara/calo) jual beli untuk orang desa, Janganlah kalian melakukan najasy (calo). Janganlah seseorang membeli (barang) yang sedang ditawar saudaranya, dan janganlah meminang wanita yang sedang dipinang saudaranya. Janganlah seorang istri meminta suami menceraikan madunya agar si suami memalingkan apa yang ada di dalam bejananya.(HR. Bukhari dan Muslim).

Nabi Muhammad SAW bersabda:
Aku (Raslullah) melarang jual beli yang mengandung unsur penipuan. (H.R Muslim)

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam