URL: www.pejuangislam.com
Email: editor@pejuangislam.com
 
Halaman Depan >>
 
 
Pengasuh Ribath Almurtadla Al-islami
Ustadz H. Luthfi Bashori
 Lihat Biografi
 Profil Pejuang Kaya Ide
 Imam Abad 21
 Info Asshofwah
Karya Tulis Pejuang


 
Ribath Almurtadla
Al-islami
 Pengasuh Ribath
 Amunisi Dari Tumapel
 Aktifitas Pengasuh
 Perjuangan Pengasuh
 Kalender Ribath
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
 Sekilas Profil
 Program Pendidikan
 Pelayanan Masyarakat
 Struktur Organisasi
 Pengasuh PIQ
 
Navigasi Web
Karya Tulis Santri
MP3 Ceramah
Bingkai Aktifitas
Galeri Sastra
Curhat Pengunjung
Media Global
Link Website
TV ONLINE
Kontak Kami
 
 
 Arsip Teriakan Pejuang
 
SETAN BISU & SETAN BICARA 
  Penulis: Pejuang Islam  [7/8/2025]
   
AYOO SHALAT MALAM ! 
  Penulis: Pejuang Islam  [4/8/2025]
   
KOMUNIKASI DI MEJA MAKAN 
  Penulis: Pejuang Islam  [28/7/2025]
   
SUJUD SYUKUR 
  Penulis: Pejuang Islam  [27/7/2025]
   
MENGALAHKAN HAWA NAFSU 
  Penulis: Pejuang Islam  [20/7/2025]
   
 
 Book Collection
 (Klik: Karya Tulis Pejuang)
Pengarang: H. Luthfi B dan Sy. Almaliki
Musuh Besar Umat Islam
Konsep NU dan Krisis Penegakan Syariat
Dialog Tokoh-tokoh Islam
Carut Marut Wajah Kota Santri
Tanggapan Ilmiah Liberalisme
Islam vs Syiah
Paham-paham Yang Harus Diluruskan
Doa Bersama, Bahayakah?
 
 WEB STATISTIK
 
Hari ini: Senin, 22 September 2025
Pukul:  
Online Sekarang: 8 users
Total Hari Ini: 61 users
Total Pengunjung: 6224162 users
 
 
Untitled Document
 PEJUANG ISLAM - KARYA ILMIAH USTADZ LUTHFI BASHORI
 
 
MEMBELA ALLAH & RASUL-NYA 
Penulis: Pejuang Islam [ 2/9/2016 ]
 
MEMBELA ALLAH & RASUL-NYA

Luthfi Bashori



Allah berfirman yang artinya: Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha kuat lagi Maha perkasa, (QS. Al Hajj, 40)

Imam Alqurthubi mengatakan bahwa maknanya adalah orang yang membela agama dan nabi-Nya. (Aljami li Ahkamil Quran juz XII hal 386)

Imam Atthabari mengatakan bahwa maknanya adalah Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang membela (agama)-Nya, yaitu menolong orang-orang yang berperang di jalan-Nya agar kalimat (syariat)-Nya tetap tinggi terhadap musuh-musuh-Nya. Maka makna pertolongan Allah kepada para hamba-Nya itu adalah bantuan Allah kepada mereka, sedangkan makna pertolongan para hamba kepada Allah adalah jihad di jalan-Nya untuk meninggikan kalimat (syariat)-Nya. (Tafsir Atthabari juz XVII hal 651)

Imam Ibnu Katsir mengatakan bahwa tafsir ayat yang artinya: Dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong-Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. (QS. Al Hadid, 25), adalah orang yang membela dan menolong agama Allah SWT dan membela Rasulullah SAW, dengan memiliki keinginannya membawa senjata (baik fisik maupun non fisik). Sedagkan makna Sesungguhnya Allah Maha kuat lagi Maha Perkasa adalah Allah SWT menolong orang yang membela agama-Nya, sedangkan Dzat Allah tidak membutuhkan pertolongan dari manusia. Adapun disyariatkannya jihad membela Allah dan Rasul-Nya adalah untuk menguji keimanan sebagian kalian dari sebagian yang lain. (Tafsir Ibnu Katsir juz VIII hal 28)

Imam Abul Qasim Al-Qusyairi menceritakan, bahwasannya Amru ibnu Laits adalah salah seorang raja di wilayah Khurasan, beliau itu terkenal sebagai pemberontak yang tersohor terhadap pemerintah pusat hingga meninggal dunia, beliau masyhur dijuluki Asshaffar.

Suatu saat ada orang shalih yang melihat Asshaffar dalam mimpi, lantas ditanyakan kepadanya, Apa yang dilakukan Allah kepadamu?

Asshaffar menjawab, Allah mengampuniku.

Maka dikatakan kepadanya, Dengan sebab apa?

Asshaffar menjawab, Suatu hari ketika aku hidup, aku menaiki puncak gunung. Aku mengamati tentaraku dan mengagumi banyaknya jumlah mereka. Kemudian aku berangan-angan kiranya aku bersama Rasulullah SAW, hingga aku membantu dan membela beliau SAW, lantas Allah mensyukuri hal itu dengan mengampuniku. (Disebutkan oleh Imam Al-Qadhi Iyadh  dalam kitabnya, Asy-Syifa).

Ini baru berangan-angan ingin membela Rasulullah SAW., padahal kehidupan Raja Amru dengan Rasulullah jauh seteah wafat namun ini merupakan ungkapan kecintaannya kepada Rasulullah SAW sehingga Allah mengampuninya.

   
 Isikan Komentar Anda
   
Nama 
Email 
Kota 
Pesan/Komentar 
 
 
 
 
 
Kembali Ke atas | Kembali Ke Index Karya Ilmiah
 
 
 
  Situs © 2009-2025 Oleh Pejuang Islam